Forum Konsultasi Publik dalam rangka Review Standar Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ploso dilaksanakan pada hari Selasa, 5 Agustus 2025, bertempat di ruang rapat CSSD lantai 2 RSUD Ploso. Acara ini menjadi bagian penting dari upaya rumah sakit dalam meningkatkan kualitas layanan serta membangun komunikasi dua arah antara penyedia layanan kesehatan dan masyarakat sebagai pengguna layanan. Sebanyak 38 orang undangan hadir dalam forum ini, terdiri dari berbagai elemen penting seperti perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pimpinan klinik, kepala desa dari wilayah sekitar, serta awak media. Kehadiran para tamu undangan mencerminkan pentingnya partisipasi publik dalam proses evaluasi layanan yang bersifat terbuka dan transparan.

Forum dibuka dengan pemaparan umum mengenai profil dan jenis pelayanan yang tersedia di RSUD Ploso. Dalam sesi pembukaan tersebut, drg. Jerry Saifudin selaku Kepala Unit Humas dan Protokoler memperkenalkan berbagai inovasi dan peningkatan fasilitas yang telah dilakukan dalam beberapa waktu terakhir, termasuk layanan unggulan dan penguatan sistem informasi pelayanan. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan presentasi utama oleh Direktur RSUD Ploso, dr. Hendri Marzuki, yang secara komprehensif memaparkan tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit. Beliau menjelaskan berbagai indikator pelayanan, prosedur tetap yang diterapkan, serta parameter mutu yang menjadi acuan dalam memberikan pelayanan kepada pasien.

Dalam penyampaiannya, dr. Hendri Marzuki menyampaikan bahwa forum ini merupakan sarana penting bagi RSUD Ploso untuk mendengarkan secara langsung aspirasi masyarakat. "Kami menyadari bahwa pelayanan publik yang baik tidak bisa hanya dinilai dari sisi internal. Oleh karena itu, forum konsultasi publik ini kami adakan sebagai bentuk keterbukaan untuk mendengar keluhan, kritik, maupun saran. Harapan kami, dengan masukan yang konstruktif, RSUD Ploso dapat terus melakukan perbaikan dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi ke depannya," ujar dr. Hendri. Beliau juga menekankan pentingnya membangun budaya pelayanan yang responsif dan humanis, serta menjadikan kepuasan pasien sebagai indikator utama keberhasilan layanan rumah sakit.

Setelah sesi presentasi, forum dilanjutkan dengan diskusi terbuka yang diikuti secara aktif oleh para tamu undangan. Dalam sesi ini, berbagai tanggapan dan masukan disampaikan, mulai dari pengalaman pasien terhadap pelayanan medis, waktu tunggu, ketersediaan fasilitas, hingga komunikasi antara petugas kesehatan dan keluarga pasien. Pihak manajemen RSUD Ploso pun menunjukkan komitmen mereka untuk menindaklanjuti setiap masukan yang disampaikan dalam forum. Forum Konsultasi Publik ini bukan hanya menjadi ruang penyampaian evaluasi, tetapi juga wujud dari semangat partisipatif dan demokratis dalam penyelenggaraan layanan publik di sektor kesehatan. (-dsk)